Menstruasi

0

Proses tumbuh kembang payudara antara lain dipengaruhi oleh aktivitas hormon, khususnya hormon estrogen. Selain pada payudara,  hormon yang dihasilkan indung telur ini juga bertanggung jawab dalam mengembangkan   sifat-sifat kelamin sekunder lainnya, seperti timbulnya rambut di daerah kemaluan, perubahan-perubahan dalam vagina sampai timbulnya menstruasi. Bila terjadi ketidakseimbangan hormon, misalnya selama menstruasi, biasanya payudara akan terasa penuh alias mengeras atau membesar. Kadang-kadang, akan teraba pula benjolan lunak yang terasa sakit saat menjelang menstruasi.  Biasanya, benjolan tersebut akan mengecil atau menghilang dengan sendirinya begitu menstruasi usai. Semua perubahan ini termasuk normal dan tidak berbahaya. Apalagi, jika siklus menstruasi berlangsung normal (sekitar 24-31 hari sekali) dan lamanya berkisar antara 4-7 hari. Sebaliknya, bila terjadi gangguan pada siklus menstruasi, misalnya jadi tidak teratur, Anda sebaiknya waspada. Ketidakteraturan siklus menstruasi menunjukkan adanya gangguan keseimbangan hormon seksual. Apalagi, bila gangguan tadi disertai timbulnya beberapa gejala lain. Keteraturan siklus menstruasi dapat diketahui dengan cara menghitung hari, bukan berdasarkan tanggal, setiap bulannya.

Tetapi siklus menstruasi yang tidak teratur pada usia remaja hingga kita mencapai usia 18 tahun adalah hal yang wajar, karena alas an berikut ini :

  • Proses pertumbuhan.

Di usia remaja, tubuh kita sedang mengalami proses pertumbuhan. Dalam proses ini, semua fungsi tubuh masih mengalami penyempurnaan, termasuk fungsi reproduksi yang mengatur siklus menstruasi.

  • Kadar hormon reproduksi.

Sebagai akibat dari proses penyempurnaan yang masih berlangsung, kadar hormon reproduksi yang diproduksi tubuh pun belum berimbang. Hal ini berdampak pada volume darah mentruasi yang akan dikeluarkan oleh tubuh. Kondisi inilah yang menyebabkan siklus dan lama menstruasi berbeda-beda setiap bulan.

  • Faktor eksternal.

Selain dampak proses pertumbuhan, penundaan menstruasi juga bisa disebabkan oleh beberapa hal, seperti: Sedang mengonsumsi obat-obatan tertentu, penurunan atau pertambahan berat badan dalam jumlah besar, terlalu lelah, tidak cukup mengonsumsi makanan bernutrisi, atau karena cemas berlebihan.

Wanita yang  mendapat menstruasi pertama lebih awal (kurang dari 11 tahun) atau terlambat memasuki menopause (di atas usia 60 tahun)  akan mempunyai paparan terhadap puncak hormon reproduksi estrogen lebih lama dalam hidupnya sehingga potensi tumbuhnya kanker juga lebih besar.

Untuk tindakan pencegahan kanker payudara kita harus menjaga siklus menstruasi agar tetap teratur dengan cara :

  • Hindari stress
  • memperbanyak istirahat dan makan makanan yang bergizi agar pendarahan lebih cepat berhenti
  • Olah raga teratur
  • Hubungi dokter jika ada gangguan siklus menstruasi

About author

No comments

Mendengar Berita tentang Kanker

Ketika gejala yang dialami seseorang membawanya datang ke dokter dan melakukan sejumlah pemeriksaan, sebelum hasil pemeriksaan diketahui mungkin orang akan menebak-nebak hasilnya. Seseorang mungkin akan ...
WP-Backgrounds by InoPlugs Web Design and Juwelier Schönmann