Mendengar Diagnosa Kanker pada Orang yang Anda Sayangi (dihapus)

0

Apabila seseorang yang Anda sayangi didiagnosa kanker, Anda tentu akan mengalami masa-masa yang sulit bagi Anda sendiri. Dalam menghadapi kenyataan duka ini, biasanya terjadi beberapa tahapan reaksi dalam diri Anda dan pada keluarga lainnya. Berikut akan dibahas 7 tahapan reaksi tersebut.

 

Pada tahap pertama, Anda masih mengharapkan kesembuhan walaupun Anda telah mengetahui bahwa ada kemungkinan bagi penderita kanker tersebut tidak dapat disembuhkan lagi. Tahap ini disebut tahap pengharapan.

 

Tahap berikutnya adalah tahap penyangkalan. Anda akan mencari-cari adanya kemungkinan salah diagnosa. Anda akan menyangkal kenyataan bahwa orang yang Anda sayangi menderita kanker sehingga biasanya meminta dilakukan pemeriksaan ulang atau konsultasi ke dokter yang lebih ahli. Anda tidak percaya bahwa penyakitnya parah dan ada kemungkinan membawa kematian.

 

Selanjutnya, biasanya Anda akan berontak menentang kenyataan yang dihadapi. Pada tahap pemberontakan ini, Anda mempertanyakan mengapa ia menderita kanker dan mengapa harus dia bukan orang lain, apakah salahnya, dan sebagainya.

 

Setelah itu adalah tahap kemarahan dan Anda akan mudah tersinggung. Anda bahkan mungkin akan menyalahkan dan memarahi orang lain yang berusaha membantu Anda dan penderita kanker yang Anda sayangi.

 

Berikutnya adalah tahap kompromi. Anda akan mengajukan tawar-menawar atau memikirkan alternatif lain agar penderita dapat tetap hidup sehat. Pada tahap ini seringkali seseorang membuat janji akan melakukan hal-hal tertentu seperti menyumbangkan ini-itu atau berjanji akan hidup lebih baik apabila penderita sembuh.

 

Kemudian, mungkin Anda akan menjadi depresif. Anda sering murung, pendiam, dan mungkin akan mudah menangis.

 

Tahap terakhir adalah tahap penerimaan. Anda akan menerima kenyataan bahwa orang yang Anda sayangi menderita kanker. Anda juga akan menerima segala proses yang terjadi akibat kanker tersebut yang mungkin bisa menjadi lebih buruk. Pada tahap ini, Anda menjadi tenang, pasrah, dan menerima apa saja yang akan terjadi.

 

Ketujuh tahapan reaksi ini tidak semuanya akan dilalui oleh setiap orang dan belum tentu berurutan tahap demi tahap. Terkadang seseorang hanya mengalami satu tahap atau beberapa tahap saja. Namun, tahapan reaksi tersebut adalah hal yang wajar dialami oleh setiap manusia normal yang sedang berdukacita, termasuk penderita sendiri. Ingatlah bahwa penderita juga mengalami tahapan reaksi dalam dirinya dan dia membutuhkan Anda. Jadi dalam tahap reaksi manakah Anda akan berada, Anda sendirilah yang menentukan.

About author

No comments

Mendengar Berita tentang Kanker

Ketika gejala yang dialami seseorang membawanya datang ke dokter dan melakukan sejumlah pemeriksaan, sebelum hasil pemeriksaan diketahui mungkin orang akan menebak-nebak hasilnya. Seseorang mungkin akan ...
WP-Backgrounds by InoPlugs Web Design and Juwelier Schönmann