Berolah Raga dan Tetap Aktif

0

BEROLAH RAGA DAN TETAP AKTIF

 

Latihan olah raga selama masa pengobatan akan bergantung pada keadaan fisik anda dan kesehatan umum anda sebelum anda didiagnosa kanker. Latihan fisik yang disertai waktu istirahat yang cukup dapat meningkatkan energi, mengurangi stres, mengurangi kecemasan dan depresi, dan menambah nafsu makan.

 

Manfaat melakukan olah raga teratur selama menjalani terapi kanker :

  • Menjaga atau meningkatkan kemampuan fisik
  • Mencegah berkurangnya massa otot karena tidak dipakai
  • Menurunkan resiko terkena penyakit jantung
  • Menurunkan resiko terkena osteoporosis (tulang lemah sehingga mudah patah)
  • Memperlancar aliran darah kaki dan menurunkan resiko sumbatan bekuan darah
  • Dapat melakukan aktivitas sehari-hari secara mandiri
  • Memupuk rasa percaya diri
  • Menurunkan resiko terkena depresi atau cemas
  • Mengurangi mual
  • Lebih mudah bersosialisasi
  • Mengurangi lemah tubuh
  • Menjaga keseimbangan berat badan
  • Meningkatkan kualitas hidup

 

Belum diketahui secara pasti pengaruh latihan dan aktivitas fisik pada pasien yang sedang dalam tahap penyembuhan dari kanker dan pada sistem kekebalan tubuh, tetapi latihan fisik yang menengah telah dibuktikan membawa keuntungan bagi kesehatan penderita kanker. Latihan fisik menengah adalah aktivitas seperti jalan cepat.  Pastikan anda mendapat persetujuan dokter yang merawat anda, dan pastikan anda didampingi oleh orang yang ahli di bidang ini agar anda menemukan jenis latihan, frekuensi, durasi, dan intensitas yang tepat untuk anda.

 

Selalu periksakan diri anda sebelum memulai program latihan, terutama jika anda mendapat terapi yang mempengaruhi paru-paru (obat bleomycin atau radiasi daerah dada), jantung (obat doxorubicin atau epirubicin), atau jika anda mempunyai resiko penyakit paru atau jantung. Selain itu :

  • Jangan memulai latihan jika anda menderita anemia (jumlah darah merah dibawah rata-rata)
  • Jika jumlah darah putih anda rendah (leukopenia) atau mendapat obat yang menyebabkan anda rentan terhadap infeksi, hindari tempat olah raga umum sampai kekebalan tubuh anda pulih. Periksakan hal ini pada tim kesehatan anda
  • Jangan memulai latihan bila kadar mineral di tubuh anda tidak seimbang (sodium dan potassium). Hal ini dapat terjadi bila anda mengalami diare atau muntah. Tanyakan hal ini pada dokter anda mengenai tes darah anda. Bila disetujui oleh dokter, minum banyak cairan untuk mengganti cairan yang hilang
  • Jika anda sangat lemah dan tidak ingin olah raga, lakukan peregangan tiap hari selama 10 menit
  • Hindari permukaan yang tidak rata atau olah raga menopang berat tubuh yang dapat menyebabkan anda terluka atau jatuh
  • Hindari angkat berat yang dapat menembah beban pada tulang jika anda mempunyai osteoporosis, kanker tulang, infeksi tulang, penyakit saraf, gangguan penglihatan, gangguan keseimbangan, atau kelemahan
  • Bila anda mempunyai gangguan rasa raba (mati rasa, tebal) atau gangguan keseimbangan, anda mempunyai resiko lebih tinggi untuk terjatuh. Lebih baik anda olah raga mengayuh sepeda daripada treadmill (jalan kaki)
  • Hati-hati bila timbul bengkak pada kaki, penambahan berat badan yang tiba-tiba, atau sesak nafas saat atau pun sesudah latihan. Laporkan kepada dokter anda
  • Hati-hati aktivitas yang dapat berakibat luka dan resiko perdarahan bila anda mendapat terapi pengencer darah. Bila timbul bengkak, nyeri, pusing, atau pandangan kabur, laporkan kepada dokter anda
  • Untuk menghindari iritasi, jangan biarkan kulit yang mendapat terapi radiasi terkena chlorin di kolam renang
  • Jangan berolah raga jika anda merasa mual, nyeri, muntah, atau keluhan lainnya. Hubungi dokter anda
  • Jangan berolah raga lebih dari tingkat menengah tanpa membicarakannya dahulu dengan dokter anda. Ingat latihan fisik menengah adalah aktivitas seperti jalan cepat
  • Bila ada kateter (selang yang masuk ke tubuh anda), hindari terkena air dan bahan lain yang dapat menyebabkan kuman dapat masuk melalui kateter. Hindari juga menggunakan otot di sekitar kateter melekat ke tubuh anda.

About author

No comments

Meningkatkan Komunikasi

Dukungan yang dapat diberikan bagi penderita kanker adalah dengan meningkatkan komunikasi dengannya. Dengan komunikasi yang baik, penderita akan merasadiperhatikan. Pembicaraan dengan pasien kanker lebih baik ...
WP-Backgrounds by InoPlugs Web Design and Juwelier Schönmann